Руководство по ремонту двигателя 4jj1 скачать

This public document was automatically mirrored from PDFy.

  • Original filename: ISUZU D-MAX 2011 4JJ1 ENGINE SERVICE MANUAL.pdf
  • URL: https://pdf.yt/d/T_DkbYtAfSVLrHK6
  • Upload date: July 15, 2014 05:17:22
Addeddate
2014-07-15 06:01:32
Identifier
pdfy-T_DkbYtAfSVLrHK6
Identifier-ark
ark:/13960/t5hb1v348
Ocr
ABBYY FineReader 9.0
Ppi
300
Scanner
Internet Archive Python library 0.6.3

comment

Reviews

Reviewer:
alexjackson

favoritefavoritefavoritefavoritefavorite
October 13, 2016
Subject:
Excellent

Nice PDF manual, after reading it got so confident and bough my new Isuzu chip for my 4×4 Truck.

127,721

Views

9
Favorites

1
Review

DOWNLOAD OPTIONS

Uploaded by

joepie91

on July 15, 2014

  • Contents

  • Table of Contents

  • Bookmarks

Quick Links

FOR SERVICE TRAINING

4JJ1-TC ENGINE

-Engine Mechanical Features-

-Engine Control System & Diagnosis-

Applicable Model

Model Year

Vehicle Model

Main Market

2005

TFR/TFS

Thailand

2005

UCR/UCS

Thailand & Philippine

ISUZU MOTORS LIMITED

https://www.automotive-manuals.net/

loading

Related Manuals for Isuzu 4JJ1-TC

Summary of Contents for Isuzu 4JJ1-TC

  • Page 1
    FOR SERVICE TRAINING 4JJ1-TC ENGINE -Engine Mechanical Features- -Engine Control System & Diagnosis- Applicable Model Model Year Vehicle Model Main Market 2005 TFR/TFS Thailand 2005 UCR/UCS Thailand & Philippine ISUZU MOTORS LIMITED https://www.automotive-manuals.net/…
  • Page 2
    DAFTAR ISI Page PENDAHULUAN & FITUR MEKANIKAL —————————————————————————— MESIN —————————————————————————— DATA UTAMA MESIN & SPESIFIKASI ENGINE CONTROL MODULE (ECM) —————————————————————————— KOMPONEN ELEKTRIKAL —————————————————————————— MASS AIR FLOW (MAF) SENSOR & INTAKE —————————————————————————— AIR TEMPERATURE (IAT) SENSOR ENGINE COOLANT TEMPERATURE (ECT) —————————————————————————— SENSOR FUEL TEMPERATURE (FT) SENSOR ——————————————————————————…
  • Page 3
    —————————————————————————— MESIN BERPUTAR TETAPI TIDAK HIDUP —————————————————————————— ECM DIAGNOSTIC TROUBLE CODE (DTC) LIST —————————————————————————— 111 HASIL DIAGNOSA GEJALA CHECK SHEET ENGINE CONTROL SYSTEM —————————————————————————— WIRING DIAGRAM ELEKTRIKAL —————————————————————————— 134 —————————————————————————— DISTRIBUSI POWER (1 of 2) —————————————————————————— DISTRIBUSI POWER (2 of 2) —————————————————————————— 136 STARTING &…
  • Page 4
    INTRODUCTION & ENGINE MECHANICAL FEATURES Truck pick-up TFR/ TFS dan UCR/UCS tahun 2007 memakai mesisn 4JK1-TC pengganti mesin 4JA1-T dan mesin 4JJ1-TC pengganti mesin 4JH1- T. Kedua mesin telah dikembangkan sebagai mesin generasi terbaru dengan tambahan fitur utama yaitu penggunaan common…
  • Page 5
    4JJ1-TC Engine-2 1. Fuel Rail 2. Leak Off Pipe 3. Fuel Injector 4. Return Pipe 5. Fuel Feed Pipe 6. Fuel Tank 7. Fuel Pump & Sender Assembly 8. Fuel Filler Cap 9. Check Valve 10. Fuel Filter with Water Separator 11.
  • Page 6
    4JJ1-TC Engine-3 Valve System Valve Layout Double Overhead Camshaft Drive Type Gear & Chain Drive Intake Valve Open At BTDC (°CA) 13.0 Intake Valve Close At ABDC (°CA) 41.0 Exhaust Valve Open At BBDC (°CA) 52.0 Exhaust Valve Close At ATDC (°CA) Intake Valve Clearance At Cold (mm) 0.15 (Between roller and camshaft)
  • Page 7
    1. Isuzu Parts Number 2. Delphi Parts Number 3. Transmission Type 4. 1 & last digit of Isuzu Parts Number 5. Broadcast Code 6. Assembled Factory Code 7. Engineering Revision Level 8. Product Date 9.
  • Page 8
    4JJ1-TC Engine-5 ECM Connector Pin Assignment Pin No. Fungsi Pin Pin No. Fungsi Pin Pin No. Fungsi Pin Engine Coolant Temperature (ECT) No. 3 Cylinder Fuel Injector Power J1-1 Blank J1-26 J1-51 Sensor Low Reference Supply Engine Coolant Temperature (ECT) No.
  • Page 9
    4JJ1-TC Engine-6 Pin No. Fungsi Pin Pin No. Fungsi Pin Pin No. Fungsi Pin Accelerator Pedal Position (APP) J2-1 Not Used J2-26 J2-51 Not Used Sensor 2 Shield Ground Diagnostic Request Switch to Data Accelerator Pedal Position (APP) J2-2 J2-27 J2-52 Battery Voltage Feed (Backup) Link Connector (DLC) No.
  • Page 10
    4JJ1-TC Engine-7 DTC yang berhubungan Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Sub System Status Fuel Nama DTC di Kondisi untuk Status Menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Scan Tool Menentukan DTC Intake Control Gejala) Quantity Throttle Lainnya Control Limitation Control P0601 ECM Program Total data ROM Kerusakan ECM.
  • Page 11
    4JJ1-TC Engine-8 ECM memonitor tegangan battery pada ECM main relay tegangan beban supply pada terminal J2-73 dan ignition voltage pada terminal ignition voltage J2-72 untuk me- mastikan apakah tegangan ada pada range yang sasuai Saat charging system mendeteksi ada malafungsi maka charge indicator akan menyala.
  • Page 12
    4JJ1-TC Engine-9 DTC yang berhubungan Fail-Safe (Back Up) Sub System Status Fuel Nama DTC di Kondisi untuk Kondisi untuk Status Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Scan Tool Menjalankan DTC Menentukan DTC Intake Control Gejala) Quantity Throttle Lainnya Control Limitation Control P0562…
  • Page 13
    4JJ1-TC Engine-10 DTC yang berhubungan Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Sub System Status Fuel Nama DTC di Kondisi untuk Status menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Scan Tool Menentukan DTC Intake kontrol Gejala) Quantity Throttle lainnya Control Limitation Control P1620 5 Volt…
  • Page 14
    4JJ1-TC Engine-11 DTC yang berhubungan Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Sub System Status Fuel Nama DTC di Kondisi untuk Status menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Scan Tool menentukan DTC Intake Control Gejala) Quantity Throttle lainnya Control Limitation Control P1622 5 Volt…
  • Page 15
    4JJ1-TC Engine-12 DTC yang berhubungan Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Sub System Status Fuel Nama DTC di Kondisi untuk Status Menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Scan Tool Menentukan DTC Intake Control Gejala) Quantity Throttle Lainnya Control Limitation Control P1624 5 Volt…
  • Page 16
    4JJ1-TC Engine-13 ELECTRICAL COMPONENTS MASS AIR FLOW (MAF) SENSOR & INTAKE AIR TEMPERATURE (IAT) SENSOR Mass air flow (MAF) sensor adalah alat pengukur aliran udara yang mengukur jumlah udara yang masuk ke mesin. MAF diikatkan antara air cleaner dan turbocharger. MAF sensor menggunakan hot wire element untuk menentukan jumlah udara yang mengalir masuk ke mesin.
  • Page 17
    4JJ1-TC Engine-14 Intake air t emperature (IAT) sensor diikatkan diantara Ohms IAT Sensor Characteristic -Reference- air cleaner dan turbocharger. IAT berada didalam MAF Volts sensor. IAT sensor adalah sebuah variable resistor. IAT sensor mengukur t emperatur udara yang masuk ke 14000 dalam mesin.
  • Page 18
    4JJ1-TC Engine-15 MAF & IAT Sensor Connector Face DTC yang berhubungan Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Sub System Status Fuel Nama DTC di Kondisi untuk Status Menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Scan Tool Menentukan DTC Intake Control Gejala) Quantity Throttle…
  • Page 19
    4JJ1-TC Engine-16 ENGINE COOLTANT TEMPERATURE (ECT) SENSOR Engine coolant temperature (ECT) sensor dipasangkan di coolant stream pada thermostat housing. ECT adalah sebuah variable resistor. ECT sensor mengukur tempe- ratur dari cairan pendingin mesin. Engine control modul (ECM) mensupply tegangan 5volts ke ECT sensor signal circuit dan sebuah ground untuk ECT sensor low referen ce circuit.
  • Page 20
    4JJ1-TC Engine-17 ECT Sensor Connector Face Related DTC Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Sub System Status Fuel Nama DTC di Kondisi untuk Menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Status Control Scan Tool Menentukan DTC Intake Gejala) Quantity Lainnya Throttle Control Limitation…
  • Page 21
    4JJ1-TC Engine-18 FUEL TEMPERATURE (FT) SENSOR Sensor FT dipasang ke fuel supply pump. Sensor FT adalah sebuah variable resistor. FT sensor mengukur temperature dari bah an bakar yang masuk fuel supply pump. Engine control module (ECM) mensuplai 5volts ke FT signal circuit dan ground untuk FT sensor low re- ference circuit.
  • Page 22
    4JJ1-TC Engine-19 FT Sensor Connector Face Related DTC Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Sub System Status Fuel Nama DTC di Kondisi untuk Menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Status Control Scan Tool Menentukan DTC Intake Gejala) Quantity Lainnya Throttle Control Limitation…
  • Page 23
    4JJ1-TC Engine-20 CRANKSHAFT POSITION (CKP) SENSOR & CAMSHAFT POSITION (CMP) SENSOR Crankshaft position (CKP) sensor ditempatkan disebelah kiri cylinder block dibelakang motor starter. Sensor wheel wheel dipasangkan pada crankshaft. Terdapat 56 notches dengan jarak/notch 6° dan jarak 24° bagian yg dipotong.
  • Page 24
    4JJ1-TC Engine-21 Camshaft position (CMP) sensor dipasangkan pada chain sprocket cover di bagian paling depan. CMP sensor mendeteksi total 5 (lima) proyeksi, 4(empat) proyeksi di- atur sama tiap jarak 90° dan satu referensi proyeksi pada permukaan camshaft drive sprocket flange, memberikan mengirimkan signals ke engine control module (ECM).
  • Page 25
    4JJ1-TC Engine-22 No.1TDC No.3TDC 30°CA 90°CA No.1TDC 90°CA 90°CA 30°CA 6°CA Hubungan CKP sensor dan CMP sensor ditunjukan pada gambar diatas. ECM mendeteksi 112 pulse dari CKP sen sor (56 x 2) dan 5 pulse dari CMP sensor per 2 rotasi crankshaft (720°CA).
  • Page 26
    4JJ1-TC Engine-23 Dalam hal timing chain salah pemasangannya, bentuk gelombang referensi tiap sensor ditunjukan gambar di 19deg.CA samping ini. Di kasus ini timing chain terpasang hanya satu gigi lompat mundur dari arah drive sprocket. CMP sensor signals mundur kira-kira 19°CA dari posisi yang benar (A).
  • Page 27
    4JJ1-TC Engine-24 Related DTC Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Sub System Status Fuel Nama DTC di Kondisi untuk Status Menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Scan Tool Menentukan DTC Intake Control Gejala) Quantity Throttle Lainnya Control Limitation Control P0219 Engine Engine speed lebih Engine overrun.
  • Page 28
    4JJ1-TC Engine-25 Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Sub System Status Fuel Nama DTC di Kondisi untuk Status Menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Scan Tool Menentukan DTC Intake Control Gejala) Quantity Throttle Lainnya Control Limitation Control P0340 Camshaft Battery voltage Tidak ada pulse…
  • Page 29
    4JJ1-TC Engine-26 VEHICLE SPEED (VS) SENSOR Vehicle speed (VS) sensor adalah magnet yang diputar oleh output shaft transmisi. VS sensor menggunakan hall effect element. Berhubungan dengan magnetic field yang dihasilkan dengan memutarkan magnet dan output nya square wave pulse signal. Tegangan 12volts disu- play dari fuse (10A) “Meter”.
  • Page 30
    4JJ1-TC Engine-27 VS Sensor Connector Face (M/T & A/T 4WD) VS Sensor Connector Face (A/T 2WD) DTC yang berhubungan Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Sub System Status Fuel Nama DTC di Kondisi untuk Status Menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Scan Tool…
  • Page 31
    4JJ1-TC Engine-28 BAROMETRIC PRESSURE (BARO) SENSOR Barometric pressure (BARO) sensor lokasinya ada di intake manifold. Tetapi, tidak dipasangkan didalam manifold. Hanya ditempatkan di manifold dengan bracket. BARO sensor adalah transducer memiliki tegangan ber- variasi berdasarkan perubahan tekanan barometric. BARO sensor menyediakan signal ke Engine control module (ECM) pada BARO sensor signal circuit, dimana sesuai dengan relatif perubahan tekanan.
  • Page 32
    4JJ1-TC Engine-29 BARO Sensor Connector Face Related DTC Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Sub System Status Fuel Nama DTC di Kondisi untuk Menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Status Control Scan Tool Menentukan DTC Intake Gejala) Quantity Lainnya Throttle Control Limitation…
  • Page 33
    4JJ1-TC Engine-30 ACCELERATOR PEDAL POSITION (APP) SENSOR Accelerator pedal position (APP) sensor dipasangkan pada accelerator pedal assembly. Sensor terdiri dari tiga individu sensor dalam satu rumah. Engine Control module (ECM) menggunakan APP sensors untuk me- nentukan jumlah akselerasi atau deselerasi sesuai dengan keinginan pengendara saat mengendarai kendaraan melalui fuel injector control.
  • Page 34
    4JJ1-TC Engine-31 Jika kendaraan menggunakan automatic transmission, perhitungan accelerator pedal position akan dikirimkan 10.0ms ke transmission control module (TCM). 100Hz-duty signal diberikan dari terminal J2-56 ECM. 1.0ms 10% Off Duty Ratio: Accelerator pedal position 0% 50% Off Duty Ratio: Accelerator pedal position 50% 90% Off Duty Ratio: Accelerator pedal position 100% 5.0ms…
  • Page 35
    4JJ1-TC Engine-32 Related DTC Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Sub System Status Fuel Nama DTC di Kondisi untuk Status Menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Scan Tool Menentukan DTC Intake Control Gejala) Quantity Throttle Lainnya Control Limitation Control P1120 Accelerator Battery voltage…
  • Page 36
    4JJ1-TC Engine-33 Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Sub System Status Fuel Nama DTC di Kondisi untuk Status Menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Scan Tool Menentukan DTC Intake Control Gejala) Quantity Throttle Lainnya Control Limitation Control P1123 Accelerator Battery APP sensor 2 dan…
  • Page 37
    4JJ1-TC Engine-34 Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Sub System Status Fuel Nama DTC di Kondisi untuk Status Menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Scan Tool Menentukan DTC Intake Control Gejala) Quantity Throttle Lainnya Control Limitation Control P1201 Accelerator Battery voltage Kondisi High…
  • Page 38
    4JJ1-TC Engine-35 SWIRL CONTROL SOLENOID VALVE Swirl control solenoid valve berada di sebelah kiri dari cylinder block dan diikatkan dengan fuel rail bracket. Dengan command signal dari terminal J1-67 ECM sele- noid valve ini memberikan tekanan vacuum ke diapragm actuator untuk mengerjakan swirl control butterfly yang terpasang pada setiap lubang intake.
  • Page 39
    4JJ1-TC Engine-36 Solenoid Valve Connector Face Related DTC Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Sub System Status Fuel Nama DTC di Kondisi untuk Status Menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Scan Tool Menentukan DTC Intake Control Gejala) Quantity Throttle Lainnya Control Limitation…
  • Page 40
    4JJ1-TC Engine-37 FUEL SYSTEM FEATURE OF THE COMMON RAIL SYSTEM 1. Fuel Tank 2. Fuel Filter 3. Fuel Supply Pump 4. One-way Valve 5. Fuel Rail 6. Pressure Limiter Valve 7. Flow Damper 8. Fuel Rail Pressure Sensor 9. Injector 10.
  • Page 41
    4JJ1-TC Engine-38 FUEL SUPPLY PUMP FSP merupakan jantung dari tipe penginjeksian bahan bakar elektronik sistem common rail, injection pump tidak dipakai lagi dan supply pump type plunger dibuat untuk men-supply bahan bakar bertekan tinggi ke fuel rail. Supply pump dipasangkan pada posisi yang sama seperti injection pump konvensional, dan digerakkan 1:1 terhadap mesin.
  • Page 42
    4JJ1-TC Engine-39 1. Fuel Tank 2. Fuel Filter 3. Suction 4. Fuel Inlet 5. Feed Pump 6. Regulating Valve 7. Suction Control Valve (SCV) 8. Return Spring 9. Plunger 10. Suction Valve 11. Delivery Valve 12. Fuel Overflow 13. Return 14.
  • Page 43
    4JJ1-TC Engine-40 Operation of the Fuel Feed Pump 1. From Fuel Tank 2. Intake Port 3. To Pump Chamber 4. Discharge Port 5. Inner Rotor 6. Outer Rotor 7. Fuel Quantity Decrease 8. Fuel Quantity Increase 9. Fuel Quantity Decrease (Fuel Discharge) 10.
  • Page 44
    4JJ1-TC Engine-41 Operation of the Fuel Supply Pump 1. Suction Control Valve (SCV) 2. Suction Valve 3. Delivery Valve 4. Eccentric Cam 5. Ring Cam 6. Plunger A Top Dead Center (TDC) at Compression Stroke 7. Plunger B Bottom Dead Center (BDC) at Intake Stroke 8.
  • Page 45
    4JJ1-TC Engine-42 Operation of Suction Control Valve (SCV) Solenoid valve type linear telah diadopsi. ECM me- Engontrol 250Hz duty ratio (lamanya waktu arus yang bekerja di SCV), yang bertugas mengontrol jumlah bahan bakar yang dikirim ke plunger tekanan tinggi. pressure plunger. Beban berputar supply pump berku- rang hanya saat jumlah bahan bakar yang diterima rail pressure sudah sesuai target.
  • Page 46
    4JJ1-TC Engine-43 1. Feed Pump 2. Suction Control Valve (SCV) 3. Cylinder 4. Large Valve Opening (Maximum Intake Quantity) 5. Small Valve Opening (Minimum Intake Quantity) https://www.automotive-manuals.net/…
  • Page 47
    4JJ1-TC Engine-44 Suction Control Valve (SCV) Connector Face Related DTC Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Sub System Status Fuel Nama DTC di Kondisi untuk Menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Status Control Scan Tool Menentukan DTC Intake Gejala) Quantity Lainnya Throttle…
  • Page 48
    4JJ1-TC Engine-45 FUEL RAIL (COMMON RAIL) Dengan dipergunakannya tipe sistem elektronik peng- injeksian bahan bakar, fuel rail dihubungkan ke saluran tekanan tinggi bahan bakar antara supply pump dan in- jectors. Sensor tekanan dan pressure limiter (pembatas tekanan dipasangkan pada fuel rail. Pressure sensor mendeteksi tekanan bahan bakar didalam fuel rail dan mengirimkan signalnya ke ECM.
  • Page 49
    4JJ1-TC Engine-46 Operation of the Flow Damper Flow dampers dipasang pada saluran keluar fuel rail untuk meredam gelombang pulsa dari tekanan bahan bakar di dalam fuel rail atau untuk men-stop supplay bahan bakar kar saat terjadi kebocoran didalam flow damper. Bahan bakar dikirimkan ke injector melalui orifice piston.
  • Page 50
    4JJ1-TC Engine-47 FUEL RAIL PRESSURE (FRP) SENSOR Fuel rail pressure (FRP) sensor dipasangkan di fuel rail dan ia mendeteksi tekanan bahan bakar didalam fuel rail, meng-konversikan tekanan menjadi voltage signal dan dikirim ke engine control module (ECM). ECM mensupai tegangan 5-volts ke FRP sensor pada 5volts reference circuit.
  • Page 51
    4JJ1-TC Engine-48 Fuel Rail Pressure (FRP) Sensor Connector Face Related DTC Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Nama DTC Sub System Status Kondisi untuk Pembatas pada Scan Kemungkinan Penyebab (Kode Menjalankan an Fuel Status control Intake Menentukan DTC Tool gejala) Injection…
  • Page 52
    4JJ1-TC Engine-49 FUEL INJECTOR Tipe Injektor Electronic control dikontrol oleh engine control module (ECM). Sama dengan injection nozzle konvensional, ditambah dengan command piston, solenoid valve, dan lain-lain. Barcode dua dimensi menunjukkan karakteristik variasi injector yang ditandai laser pada body fuel injector, dan ID code menunjukkan urutan angka dari (24 figur urutan abjad) tanda laser pada connector housing.
  • Page 53
    4JJ1-TC Engine-50 ID code setiap fuel injector dapat juga ditemukan pada label yang diberikan dari pabrik yang ditempatkan pada cylinder head cover. Catatan! Apabila memprogram ID code, hanya merecord dari label ini jika fuel injector TIDAK diganti dulu. 1. ID Code Fuel injector silinder no 1 2.
  • Page 54
    4JJ1-TC Engine-51 Operation of Fuel Injector 1. Return Port 2. Solenoid 3. Two Way Valve (TWV) 4. Outlet Orifice 5. Control Chamber 6. Inlet Orifice 7. Command Piston 8. Nozzle 9. High Pressure Fuel 10. Driving Current 11. Pressure in Control Chamber 12.
  • Page 55
    4JJ1-TC Engine-52 Fuel Injector Connector Face Related DTC Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Nama DTC Sub System Status Pembatas Kondisi untuk pada Scan Kemungkinan penyebab an Fuel Status Control (Kode Menjalankan Intake Menentukan DTC Tool Injection Lainnya gejala) Throttle Control…
  • Page 56
    4JJ1-TC Engine-53 Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Nama Sub System Status Pembatas Kondisi untuk DTC pada Kemungkinan Penyebab (Kode Menjalankan an Fuel Status Control Menentukan DTC Intake Scan Tool Gejala) Injection Lainnya Throttle Control Quantity Control P0204 Cylinder No.4 Tegangan…
  • Page 57
    4JJ1-TC Engine-54 Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Nama Sub System Status Pembatas Kondisi untuk DTC pada Kemungkinan pemyebab (Kode Menjalankan an Fuel Status Control Menentukan DTC Intake Scan Tool Gejala) Injection Lainnya Throttle Control Quantity Control P1261 Injector Tegangan Sirkuit injector…
  • Page 58
    4JJ1-TC Engine-55 Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Nama Sub System Status Pembatas Kondisi untuk DTC pada Kemungkinan Penyebab (Kode Menjalankan an Fuel Status Control Menentukan DTC Intake Scan Tool Gejala) Injection Lainnya Throttle Control Quantity Control P1262 Injector Tegangan Sirkuit injector…
  • Page 59
    4JJ1-TC Engine-56 Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Nama Sub System Status Pembatsa Kondisi untuk DTC pada Kemungkinan Penyebab (Kode Menjalankan n Fuel Status Control Menentukan DTC Intake Scan Tool Gejala) Injection Lainnya Throttle Control Quantity Control P1263 Injector Circuit Tegangan…
  • Page 60
    4JJ1-TC Engine-57 FITUR ALIRAN BAHAN BAKAR 1. Fuel Rail 2. Leak Off Pipe 3. Fuel Injector 4. Return Pipe 5. Fuel Feed Pipe 6. Fuel Tank 7. Fuel Pump & Sender Assembly 8. Fuel Filler Cap 9. Check Valve 10. Fuel Filter with Water Separator 11.
  • Page 61
    4JJ1-TC Engine-58 FUEL PUMP DI TANGKI & SENDER UNIT Tangki bahan bakar dilengkapi dengan fuel pump dan sender assembly (fuel level sensor). Konstruksi dan fungsi fuel pump adalah sangat mirip dengan fuel pump gasoline engine konvensional. 1. Discharge Port 2. Return Port 3.
  • Page 62
    4JJ1-TC Engine-59 Fuel Pump Relay Terminal Face Fuel Pump Connector Face DTC yang terkait Fail-Safe (Back Up) Sub System Kondisi untuk Nama Pembatasan Kondisi untuk Status DTC pada Kemingkinan Penyebab (Kode Menjalankan Status control Fuel Menentukan DTC Intake Scan Tool…
  • Page 63
    4JJ1-TC Engine-60 BYPASS ONE-WAY VALVE Saluran bahan bakar dilengkapi dengan bypass one- way valve yang unik, yang dipasang dekat transmission case. Valve ini bekerja dengan pertimbangan berikut. a. Tujuan dari fungsi bypass valve : Fuel pump dalam tangki mengeluarkan jumlah yang tetap dengan mengabaikan beban atau putaran mesin.
  • Page 64
    4JJ1-TC Engine-61 FUEL INJECTION QUANTITY CONTROL Control ini menentukan quantity penginjeksian bahan bakar dengan menambahkan temperature pendingin, temperature udara yang masuk, dan berat udara yang mengalir koreksi dasar quantity penginjeksian yang dikalkulasi oleh engine control module (ECM), berdasarkan kondisi kerja…
  • Page 65
    4JJ1-TC Engine-62 Idle Vibration Control Control dibuat agar supaya untuk meredam getaran mesin yang disebabkan oleh torsi yang bervariasi A ngle S peed antara jumlah silinder dengan variasi quantity injeksi bahan bakar pada setiap silinder atau kemampuan injektor. ECM membetulkan quantity injeksi di antara…
  • Page 66
    4JJ1-TC Engine-63 Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Nama Sub System Status Pembatas Kondisi untuk DTC pada Kemungkinan Penyebab (Kode Menjalankan an Fuel Status Control Menentukan DTC Intake Scan Tool Gejala) Injection Lainnya Throttle Control Quantity Control P0088 Fuel Rail Teangan…
  • Page 67
    4JJ1-TC Engine-64 Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Nama Sub System Status Pembatas Kondisi untuk DTC pada Kemungkinan Penyebab (Kode Menjalankan an Fuel Status Control Menentukan DTC Intake Scan Tool Gejala) Injection Lainnya Throttle Control Quantity Control P0089 Fuel Pressure Tegangan…
  • Page 68
    4JJ1-TC Engine-65 Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Nama Sub System Status Pembatas Kondisi untuk DTC pada Kemungkinan Penyebab (Kode Menjalankan an Fuel Status Control Menentukan DTC Intake Scan Tool Gejala) Injection Lainnya Throttle Control Quantity Control P1093 Fuel Rail Teangan…
  • Page 69
    4JJ1-TC Engine-66 Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Nama Sub System Status Pembatas Kondisi untuk DTC pada Kemungkinan Penyebab (Kode Menjalankan an Fuel Status Control Menentukan DTC Intake Scan Tool Gejala) Injection Lainnya Throttle Control Quantity Control P1094 Fuel Rail Tegangan…
  • Page 70
    4JJ1-TC Engine-67 Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Nama Sub System Status Pembatas Kondisi untuk DTC pada Kemungkinan Penyebab (Kode Menjalankan an Fuel Status Control Menentukan DTC Intake Scan Tool Gejala) Injection Lainnya Throttle Control Quantity Control P1094 Fuel Rail Teganagn…
  • Page 71
    4JJ1-TC Engine-68 Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Nama Sub System Status Pembatas Kondisi untuk DTC pada Kemungkinan Penyebab (Kode Menjalankan an Fuel Status Control Menentukan DTC Intake Scan Tool Gejala) Injection Lainnya Throttle Control Quantity Control P1095 Fuel Pressure Teganagn…
  • Page 72
    4JJ1-TC Engine-69 EGR (EXHAUST GAS RE-CIRCULATION) SYSTEM 1. EGR Cooler 2. Engine Coolant Outlet 3. Engine Coolant Inlet 4. EGR Valve 5. Engine Control Module (ECM) 6. Mass Air Flow (MAF) Sensor 7. Intake Throttle Valve Sistem Exhaust Re-circulation (EGR) dikombinasikan dengan EGR cooler untuk mengurangi temperature dari temperature pembakaran.
  • Page 73
    4JJ1-TC Engine-70 EGR VALVE EGR valve dipasang pada intake manifold. Ini untuk mengontrol jumlah EGR gas yang mengalir. Posisi sensor dipasang pada EGR valve body bersamaan dengan EGR valve control motor. EGR valve position sensor merubah tegangan output sesuai dengan posisi EGR valve.
  • Page 74
    4JJ1-TC Engine-71 Karakteristik dari EGR valve position sensor ditampilkan EGR Valve Characteristic -Reference- dalam grapik dan tabel. Kalkulasi posisi EGR dapat dilihat pada Tech 2 dengan satuan “%”. Tegangan output juga dapat dilihat pada Tech 2. Posisi yang dibutuhkan dan posisi actual dibandingkan dan ECM menyetel gerakan motor EGR valve dengan duty cycle signal.
  • Page 75
    4JJ1-TC Engine-72 INTAKE THROTTLE (IT) VALVE Intake throttle (IT) valve dipasang pada intake manifold. Pengontrolan jumlah EGR gas yang mengalir dengan menurunkan aliran udara yang masuk. Sebuah position sensor dipasang pada intake throttle valve body bersama-sama dengan intake throttle valve control motor.
  • Page 76
    4JJ1-TC Engine-73 Karakteristik dari intake throttle valve position sensor Intake Throttle Valve Characteristic -Reference- ditampilkan dalam grapik dan tabel. Perhitungan posisi intake throttle dapat dilihat pada the Tech 2 dengan satuan “%”. Tegangan output juga dapat didiliaht pada Tech 2. Posisi yang dibutuhkan dan posisi actual dibandingkan dan ECM menyetel gerakan motor intake throttle valve dengan duty cycle signal.
  • Page 77
    4JJ1-TC Engine-74 EGR Valve Connector Face Intake Throttle Valve Connector Face Related DTC Fail-Safe (Back Up) Nama DTC Kondisi untuk Sub System Status Pembatas Kondisi untuk Status pada Scan Menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode an Fuel menentukan DTC Intake control yang…
  • Page 78
    4JJ1-TC Engine-75 Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Sub System Status Fuel Nama DTC di Kondisi untuk Status Menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Scan Tool Menentukan DTC Intake Control Gejala) Quantity Throttle Lainnya Control Limitation Control P0487 Exhaust Gas Tegangan Temperatur pada…
  • Page 79
    4JJ1-TC Engine-76 Fail-Safe (Back Up) Kondisi untuk Sub System Status Fuel Nama DTC di Kondisi untuk Status Menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Scan Tool Menentukan DTC Intake Control Gejala) Quantity Throttle Lainnya Control Limitation Control P1485 Intake Throttle Tegangan IT valve control…
  • Page 80
    4JJ1-TC Engine-77 PREHEATING SYSTEM Preheating system terdiri dari engine control module (ECM), glow relay dan glow plug. ECM menghubungkan glow relay tergantung pada temperature pendingin mesin sebagai energize glow plug. Setelah phase glow, glow plug aktif lagi untuk periode tertentu dengan mesin berputar.
  • Page 81
    4JJ1-TC Engine-78 Glow Relay Terminal Face Glow Plug Harness Connector Related DTC Fail-Safe (Back Up) Nama DTC Kondisi untuk Sub System Status Fuel Kondisi untuk Name di Scan Menjalankan Kemungkinan Penyebab (Kode Injection Other Control Menentukan DTC Intake Tool Gejala)
  • Page 82
    4JJ1-TC Engine-79 DIAGNOSTIK MALFUNCTION INDICATOR LAMP (MIL) Malfunction indicator lamp (MIL) terletak pada instrument panel cluster. MIL akan menampilkan simbol mesin saat diperintah ON: MIL mengindikasikan kerusakan yang berhubungan dengan emisi telah terjadi dan dibutuhkan perbaikan kendaraan. Berikut ini daftar dari mode operasi MIL: MIL menyala kira-kira 4.3 detik saat kunci kontak ON,…
  • Page 83
    4JJ1-TC Engine-80 DATA LINK CONNECTOR (DLC) Data link connector (DLC) terletak pada knee bolster reinforcement panel pengemudi. Komunikasi antara Tech 2 dan ECM menggunakan Keyword 2000 serial data communication. Tidak Digunakan Class 2 Communication Line (ABS Module, SRS Module) Tidak Digunakan…
  • Page 84
    3. Pilih tipe kendaraan yang sesuai. F2: Freeze Frame / Failure Records 4. Pilih “F0: Powertrain” kemudian tekan Enter. F1: Data Display 5. Pilih “3.0L 4JJ1-TC” F2: Snapshot Tabel pada sisi kiri memperlihatkan, fungsi yang mana F3: Miscellaneous Test yang digunakan versi kelengkapan tersedia.
  • Page 85
    4JJ1-TC Engine-82 Symptom Code Nomor ini berarti identifikasi kerusakan. Setiap DTC terdapat individual symptom, seprti DTC P0100 memiliki dua symptom code (1) dan (2). DTC chart (prosedur pemeriksaan) dipisahkan tergantung pada symptom code ini. 1. DTC 2. Symptom Code F1: Data Display Fungsi dari mode “Data Display”…
  • Page 86
    4JJ1-TC Engine-83 Rail Pressure Control Fungsi dari tes ini untuk memeriksa apakah fuel rail pressure berubah antara 30 — 60MPa (4350 — 7250psi) saat diperintahkan. Injector Balancing Fungsi dari tes ini untuk memeriksa apakah fuel injector bekerja saat diperintahkan ON/OFF.
  • Page 87
    4JJ1-TC Engine-84 Intake Throttle Control Fungsi dari tes ini untuk memeriksa apakah posisi aktual dari intake throttle valve bergerak dalam 20 — saat diperintahkan. Gerakan valve yang terganggu oleh benda asing, deposit berlebihan atau valve rusak dapat dipertimbangkan jika Intake Throttle Position Difference besar.
  • Page 88
    4JJ1-TC Engine-85 DATA TECH 2 & DEFINISI Daftar Data Tech 2 meliputi semua parameter yang berhubungan dengan mesin yang terdapat pada Tech Gunakan Tech Data List hanya setelah ditentukannya berikut ini: Diagnostic Check — Engine Controls selesai. Tidak ada diagnostic trouble code (DTC).
  • Page 89
    4JJ1-TC Engine-86 Parameter Unit Saat Mesin Saat Mesin Definisi Tech 2 Idle 2000RPM Swirl Control On / Off Parameter ini menampilkan kondisi yang diperintahkan dari swirl control Solenoid solenoid circuit. Tech 2 akan menampilkan On atau Off. On mengindikasikan swirl control solenoid circuit di-massa-kan oleh ECM J1-67 terminal, sehingga tegangan mengalir ke solenoid valve.
  • Page 90
    4JJ1-TC Engine-87 Parameter Unit Saat Mesin Saat Mesin Definisi Tech 2 Idle 2000RPM °C / °F Fuel 20-60°C / 20-60°C / Parameter ini menampilkan temperatur dari bahan bakar seperti dikalkulasikan Temperature 68-140°F 68-140°F oleh ECM menggunakan signal input dari fuel temperature (FT) sensor. Tech 2 akan menampilkan temperatur rendah saat signal voltage tinggi dan temperatur tinggi saat signal voltage rendah.
  • Page 91
    4JJ1-TC Engine-88 Parameter Unit Saat Mesin Saat Mesin Definisi Tech 2 Idle 2000RPM Intake Throttle -3 — 3 -3 — 3 Parameter ini menampilkan perbedaan antara actual dan desired value (actual Position intake throttle – desired intake throttle). Ini dapat digunakan untuk menentukan Difference kekakuratan sensor atau intake throttle valve problem.
  • Page 92
    4JJ1-TC Engine-89 Parameter Unit Saat Mesin Saat Mesin Definisi Tech 2 Idle 2000RPM Desired Injection 6 — 12 9 — 13 Parameter ini menampilkan total injection quantity (main injection quantity + pre Quantity injection quantity) yang diinginkan oleh berdasarkan kondisi pengendaraan terkini.
  • Page 93
    4JJ1-TC Engine-90 Parameter Unit Saat Mesin Saat Mesin Definisi Tech 2 Idle 2000RPM Engine Mode Halt Mode / Fuel Mode Fuel Mode Parameter ini menampilkan kondisi dari mesin. “Wait Mode” mengindikasikan Wait Mode / ignition switch pada posisi ON. “Crank Mode” mengindikasikan mesin selama Crank Mode / start.
  • Page 94
    4JJ1-TC Engine-91 BREAKER BOX Engine control module (ECM) dan konektor lainnya memiliki water proof connector dan special terminal. Water proof terminal tidak memungkinkan penggunaan back probe. Sebagai tambahan, engine control module (ECM) special terminal tidak membiarkan regular digital voltage meter probe untuk masuk, karena bentuk terminal adalah very fin pin type.
  • Page 95
    4JJ1-TC Engine-92 PEMERIKSAAN SISTEM DIAGNOSTIK Mulai diagnosa sistem dengan Pemeriksaan Sistem Pemeriksaan Sistem Diagnostik – Kontrol Mesin Diagnostik – Kontrol Mesin. Pemeriksaan Sistem Penting: Diagnostik – Kontrol Mesin akan menyediakan • JANGAN melakukan diagnostik ini jika tidak informasi berikut: terdapat masalah pengendaraan, kecuali prosedur •…
  • Page 96
    4JJ1-TC Engine-93 Step Tindakan Nilai Tidak Pasang Tech 2. ⎯ Lihat ke Tech 2 Apakah Tech 2 ON? Lihat ke Step 2 Tidak Menyala 1. ON-kan kunci kontak, dengan mesin OFF. 2. Coba untuk mendapatkan komunikasi dengan control module di bawah ini.
  • Page 97
    4JJ1-TC Engine-94 Step Tindakan Nilai Tidak Apakah Tech 2 menampilkan ECM DTC? • P0090 (Symptom Code 6, 7 & 8) • P0193 (Symptom Code 1 & 2) ⎯ • P0201-P0204 (Symptom Code 6) • P1261 (Symptom Code 1, 3, 5 & 7) •…
  • Page 98
    4JJ1-TC Engine-95 MESIN START TETAPI TIDAK HIDUP Bantuan Diagnostik Deskripsi Jika kondisi intermittent dicurigai, lihat ke Kondisi Tabel diagnostik Mesin Start tetapi Tidak Hidup adalah Intermittent pada bagian ini. sebuah pendekatan teratur untuk mengidentifikasi kondisi yang menyebabkan mesin tidak bisa hidup.
  • Page 99
    4JJ1-TC Engine-96 Step Tindakan Nilai Tidak Lihat parameter Synchronization Mode dengan Tech 2 saat start mesin selama 5 detik. ⎯ Apakah parameter Synchronization Mode mengindikasikan “2” selama start? Lihat ke Step 7 Lihat ke Step 12 1. Lepas engine cover.
  • Page 100
    4JJ1-TC Engine-97 Step Tindakan Nilai Tidak 1. Kemungkinan penyebab lain untuk kondisi tidak hidup: • Fuel supply pump mechanical timing • Intake tersumbat, exhaust atau ⎯ catalytic converter tersumbat • Kompresi mesin buruk 2. Perbaiki seperlunya. Apakah masalah ditemukan dan diperbaiki?
  • Page 101
    4JJ1-TC Engine-98 Step Tindakan Nilai Tidak Penting: Penggantian ECM harus di-program. Ganti ECM. Lihat ke Engine Control Module (ECM) Replacement /Restore Fuel Injector ID ⎯ Code Date & Immobilizer Programming (Jika dilengkapi) pada bagian ini. ⎯ Apakah penggantian selesai? Lihat ke Step 17 1.
  • Page 102
    Mesin 4JJ1-TC-99 DAFTAR DIAGNOSTIC TROUBLE CODE (DTC) Fail-Safe (Back-up) Terminal Konektor Terminal Konektor Status Sub Sistem Flash Sensor/ Actuator/ Jumlah (Symptom Status MIL Nama DTC pada Tech 2 Kondisi untuk menampilkan DTC Kondisi untuk pengesetan DTC Kemungkinan Penyebab ECM Yang…
  • Page 103
    Mesin 4JJ1-TC-100 Fail-Safe (Back-up) Terminal Konektor Terminal Konektor Status Sub Sistem Flash Sensor/ Actuator/ Jumlah (Symptom Status MIL Nama DTC pada Tech 2 Kondisi untuk menampilkan DTC Kondisi untuk pengesetan DTC Kemungkinan Penyebab ECM Yang Code Switch Yang Intake Fuel…
  • Page 104
    Mesin 4JJ1-TC-101 Fail-Safe (Back-up) Terminal Konektor Terminal Konektor Status Sub Sistem Flash Sensor/ Actuator/ Jumlah (Symptom Status MIL Nama DTC pada Tech 2 Kondisi untuk menampilkan DTC Kondisi untuk pengesetan DTC Kemungkinan Penyebab ECM Yang Code Switch Yang Intake Fuel…
  • Page 105
    Mesin 4JJ1-TC-102 Fail-Safe (Back-up) Terminal Konektor Terminal Konektor Status Sub Sistem Flash Sensor/ Actuator/ Jumlah (Symptom Status MIL Nama DTC pada Tech 2 Kondisi untuk menampilkan DTC Kondisi untuk pengesetan DTC Kemungkinan Penyebab ECM Yang Code Switch Yang Intake Fuel…
  • Page 106
    Mesin 4JJ1-TC-103 Fail-Safe (Back-up) Terminal Konektor Terminal Konektor Status Sub Sistem Flash Sensor/ Actuator/ Jumlah (Symptom Status MIL Nama DTC pada Tech 2 Kondisi untuk menampilkan DTC Kondisi untuk pengesetan DTC Kemungkinan Penyebab ECM Yang Code Switch Yang Intake Fuel…
  • Page 107
    Mesin 4JJ1-TC-104 Fail-Safe (Back-up) Terminal Konektor Terminal Konektor Status Sub Sistem Flash Sensor/ Actuator/ Jumlah (Symptom Status MIL Nama DTC pada Tech 2 Kondisi untuk menampilkan DTC Kondisi untuk pengesetan DTC Kemungkinan Penyebab ECM Yang Code Switch Yang Intake Fuel…
  • Page 108
    Mesin 4JJ1-TC-105 Fail-Safe (Back-up) Terminal Konektor Terminal Konektor Status Sub Sistem Flash Sensor/ Actuator/ Jumlah (Symptom Status MIL Nama DTC pada Tech 2 Kondisi untuk menampilkan DTC Kondisi untuk pengesetan DTC Kemungkinan Penyebab ECM Yang Code Switch Yang Intake Fuel…
  • Page 109
    Mesin 4JJ1-TC-106 Fail-Safe (Back-up) Terminal Konektor Terminal Konektor Status Sub Sistem Flash Sensor/ Actuator/ Jumlah (Symptom Status MIL Nama DTC pada Tech 2 Kondisi untuk menampilkan DTC Kondisi untuk pengesetan DTC Kemungkinan Penyebab ECM Yang Code Switch Yang Intake Fuel…
  • Page 110
    Mesin 4JJ1-TC-107 Fail-Safe (Back-up) Terminal Konektor Terminal Konektor Sub System Status Flash Sensor/ Actuator/ Jumlah (Symptom Status MIL Nama DTC pada Tech 2 Kondisi untuk menampilkan DTC Kondisi untuk pengesetan DTC Kemungkinan Penyebab ECM Yang Code Switch Yang Intake Fuel…
  • Page 111
    Mesin 4JJ1-TC-108 Fail-Safe (Back-up) Terminal Konektor Terminal Konektor Status Sub Sistem Flash Sensor/ Actuator/ Jumlah (Symptom Status MIL Nama DTC pada Tech 2 Kondisi untuk menampilkan DTC Kondisi untuk pengesetan DTC Kemungkinan Penyebab ECM Yang Code Switch Yang Intake Fuel…
  • Page 112
    Mesin 4JJ1-TC-109 Fail-Safe (Back-up) Terminal Konektor Terminal Konektor Status Sub Sistem Flash Sensor/ Actuator/ Jumlah (Symptom Status MIL Nama DTC pada Tech 2 Kondisi untuk menampilkan DTC Kondisi untuk pengesetan DTC Kemungkinan Penyebab ECM Yang Code Switch Yang Intake Fuel…
  • Page 113
    Mesin 4JJ1-TC-110 Fail-Safe (Back-up) Terminal Konektor Terminal Konektor Status Sub Sistem Flash Sensor/ Actuator/ Jumlah (Symptom Status MIL Nama DTC pada Tech 2 Kondisi untuk menampilkan DTC Kondisi untuk pengesetan DTC Kemungkinan Penyebab ECM Yang Code Switch Yang Intake Fuel…
  • Page 114
    Mesin 4JJ1-TC-111 DIAGNOSA GEJALA Kondisi Intermittent Sebelum Menggunakan Bagian Ini Sebelum menggunakan bagian ini, kamu harus Kondisi Intermittent melakukan Pemeriksaan Sistem Diagnosa – Kontrol Kondisi intermittent dapat atau tidak dapat menyalakan Mesin dan menentukan kriteria berikut: malfunction indicator lamp (MIL) atau menyimpan 1.
  • Page 115
    Mesin 4JJ1-TC-112 • Pemasangan peralatan elektrikal yang tidak benar; seperti lampu, 2-way audio, motor listrik, telpon selular, dll. • Sirkuit MIL kadang short ke ground. • Massa ECM buruk Hilangnya Memori DTC Periksa dari hilangnya memori DTC dengan melepas engine coolant temperature (ECT) sensor dan idling mesin sampai MIL menjadi ON.
  • Page 116
    Mesin 4JJ1-TC-113 Pemeriksaan Tindakan Pemeriksaan Fuel System Periksa fuel system dari kondisi berikut. Lihat ke bagian Fuel System. • Periksa dari adanya udara dalam fuel system. • Periksa dari adanya kontaminasi air dalam bahan bakar. • Periksa dari kebocoran ekternal bahan bakar atau oli mesin kebanyakan.
  • Page 117
    Mesin 4JJ1-TC-114 Pemeriksaan Tindakan Pemeriksaan Engine Mechanical Periksa mekanikal mesin dari kondisi berikut. Lihat pada bagian Engine Mechanical. • Periksa kompresi silinder yang buruk. Kompresi yang benar adalah lebih dari 1960 kPa (284 psi) dan variasi setiap silinder kurang dari 294 kPa (43 psi).
  • Page 118
    Mesin 4JJ1-TC-115 Pemeriksaan Tindakan Pemeriksaan Fuel System Periksa fuel system dari kondisi berikut. Lihat ke bagian Fuel System. • Pastikan kerja dari in-tank fuel pump sebelum melakukan prosedur berikut. Jika in-tank fuel pump tidak bekerja, lihat ke DTC P1099 (Symptom Code 5 & 6).
  • Page 119
    Mesin 4JJ1-TC-116 Pemeriksaan Tindakan Pemeriksaan Engine Periksa mekanikal mesin dari kondisi berikut. Lihat pada bagian Engine Mechanical Mechanical. • Periksa kompresi silinder yang buruk. Kompresi yang benar adalah lebih dari 1960 kPa (284 psi) dan variasi dari setiap silinder kurang dari 294 kPa (43 psi).
  • Page 120
    Mesin 4JJ1-TC-117 Pemeriksaan Tindakan Pemeriksaan Sensor Periksa sensor-sensor untuk pengontrolan mesin dari kondisi berikut: • Gunakan Tech 2 untuk membandingkan Coolant Temperature dengan Intake Air Temperature (IAT) dan Fuel Temperature (FT) saat kondisi mesin dingin. Jika perbedaan antara pembacaan temperatur lebih dari 5°C (9°F) saat mesin dingin, periksa dari high resistance pada low reference circuit dan signal circuit atau sensor miring.
  • Page 121
    Mesin 4JJ1-TC-118 Cut Out, Misses Definisi Sentakan yang konstan mengikuti putaran mesin, umumnya lebih nyata sebagai kenaikan beban mesin. Exhaust menimbulkan suara yang teratur saat idle, putaran rendah, atau akselerasi keras sehingga kekurangan bahan bakar dan dapat menyebabkan mesin mati.
  • Page 122
    Mesin 4JJ1-TC-119 Pemeriksaan Tindakan Air Intake System Checks Periksa air intake system dari kondisi berikut. • Periksa air cleaner dan air intake duct dari hambatan, lubang, atau kebocor- • Periksa dari hambatan pada turbocharger inlet duct. • Periksa intake throttle valve dari kemacetan pada posisi tertutup.
  • Page 123
    Mesin 4JJ1-TC-120 Pemeriksaan Tindakan Pemeriksaan Sensor Periksa sensor-sensor untuk pengontrolan mesin dari kondisi berikut: • Periksa Fuel Rail Pressure Sensor. Gunakan Tech 2 untuk melihat parameter dengan mesin OFF. Parameter Fuel Rail Pressure Sensor harus kurang dari 1 volt setelah satu ignition cycle. Jika tidak, periksa dari high resistance pada 5 volt reference circuit, low reference circuit, signal circuit or sensor miring.
  • Page 124
    Mesin 4JJ1-TC-121 Pemeriksaan Tindakan Pemeriksaan Air Intake System Periksa air intake system dari kondisi berikut. • Periksa air cleaner dan air intake duct dari hambatan, lubang, atau bocor. • Periksa dari hambatan pada turbocharger inlet duct. • Periksa intake throttle valve dari kemacetan pada posisi apapun.
  • Page 125
    Mesin 4JJ1-TC-122 Pemeriksaan Tindakan Pemeriksaan Sensor Periksa sensor-sensor untuk pengontrolan mesin dari kondisi berikut: • Gunakan Tech 2 untuk membandingkan Coolant Temperature dengan Intake Air Temperature (IAT) dan Fuel Temperature (FT) saat kondisi mesin dingin. Jika perbedaan antara pembacaan temperatur lebih dari 5°C (9°F) saat mesin dingin, periksa dari high resistance pada low reference circuit dan signal circuit atau sensor miring.
  • Page 126
    Mesin 4JJ1-TC-123 Pemeriksaan Tindakan Pemeriksaan Air Intake System Periksa air intake system dari kondisi berikut. • Periksa air cleaner dan air intake duct dari hambatan, lubang, atau bocor. • Periksa dari hambatan atau kebocoran pada intercooler. • Periksa dari hambatan pada turbocharger inlet duct.
  • Page 127
    Mesin 4JJ1-TC-124 Hesitation, Sag, Stumble Definisi Kendaraan memiliki respon yang kurang saat pedl gas ditekan. Kondisi ini dapat terjadi pada semua kecepat- an kendaraan. Kondisi ini akan semakin parah saat bergerak dari posisi berhenti. Jika cukup parah, kondisi ini dapat menyebabkan mesin mati.
  • Page 128
    Mesin 4JJ1-TC-125 Pemeriksaan Tindakan Pemeriksaan Fuel System Periksa fuel system dari kondisi berikut. Lihat ke bagian Fuel System. • Pastikan kerja dari in-tank fuel pump sebelum melakukan prosedur berikut. Jika in-tank fuel pump tidak bekerja, lihat ke DTC P1099 (Symptom Code 5 &…
  • Page 129
    Mesin 4JJ1-TC-126 Pemeriksaan Tindakan Pemeriksaan Engine Mechanical Periksa mekanikal mesin dari kondisi berikut. Lihat pada bagian Engine Mechanical. • Periksa kompresi silinder yang buruk. Kompresi yang benar adalah lebih dari 1960 kPa (284 psi) dan variasi setiap silinder kurang dari 294 kPa (43 psi).
  • Page 130
    Mesin 4JJ1-TC-127 Pemeriksaan Tindakan Pemeriksaan Fuel System • Jika asap berlebihan, periksa fuel injector dari macet terbuka. Lepas setiap glow plug dari cylinder head dan periksa ujung dari glow plug dari basah karena bahan bakar. Gunakan cylinder compression gauge. Kompresi standar lebih dari 1960 kPa (84 psi) dan variasi dari setiap silinder kurang dari 294 kPa (43 psi).
  • Page 131
    Mesin 4JJ1-TC-128 Bahan Bakar Boros Definisi Konsumsi bahan bakar, diukur dengan tes jalan sebenarnya dan beberapa tangki bahan bakar, lebih rendah dari seharusnya. Juga, konsumsinya lebih rendah dibanding pada kendaraan pada suatu waktu, seperti terlihat dalam tes jalan sebenarnya. Pemeriksaan…
  • Page 132
    Mesin 4JJ1-TC-129 Pemeriksaan Tindakan Pemeriksaan Cooling System Periksa sistem pendinginan dari kondisi berikut. Lihat pada bagian Sistem Pendinginan. • Periksa kuantitas air pendingin mesin. • Periksa thermostat mesin dari selalu terbuka atau range panas yang salah. • Periksa engine cooling fan apakah selalu ON.
  • Page 133
    Mesin 4JJ1-TC-130 Pemeriksaan Tindakan Pemeriksaan Sensor Periksa sensor-sensor untuk pengontrolan mesin dari kondisi berikut: • Gunakan Tech 2 untuk membandingkan Coolant Temperature dengan Intake Air Temperature (IAT) dan Fuel Temperature (FT) saat kondisi mesin dingin. Jika perbedaan antara pembacaan temperatur lebih dari 5°C (9°F) saat mesin dingin, periksa dari high resistance pada low reference circuit dan signal circuit atau sensor miring.
  • Page 134
    Mesin 4JJ1-TC-131 Pemeriksaan Tindakan Engine Mechanical Check Periksa mekanikal mesin dari kondisi berikut. Lihat pada bagian Engine Mechanical. • Periksa kompresi silinder yang buruk. Kompresi yang benar adalah lebih dari 1960 kPa (284 psi) dan variasi setiap silinder kurang dari 294 kPa (43 psi).
  • Page 135
    Mesin 4JJ1-TC-132 Pemeriksaan Tindakan Pemeriksaan Fuel System • Periksa fuel injector dari macet terbuka. Lepas setiap glow plug dari cylinder head dan periksa ujung dari glow plug dari basah karena bahan bakar. Gunakan cylinder compression gauge. Kompresi standar lebih dari 1960 kPa (84 psi) dan variasi dari setiap silinder kurang dari 294 kPa (43 psi).
  • Page 136
    Mesin 4JJ1-TC-133 LEMBAR PEMERIKSAAN ENGINE CONTROL SYSTEM Nama Pemeriksa Nama Customer Model & Tahun Model Nama Pengemudi Chassis No. Tanggal Kendaraan Masuk Engine No. License No. Pembacaan Odometer Km/mil Mesin Tidak □ □ □ □ Mesin tidak bisa start Tidak ada pembakaran…
  • Page 137
    Mesin 4JJ1-TC-134 ELECTRICAL WIRING DIAGRAM DISTRIBUSI TEGANGAN (1 dari 2) https://www.automotive-manuals.net/…
  • Page 138
    Mesin 4JJ1-TC-135 DISTRIBUSI TEGANGAN (2 dari 2) https://www.automotive-manuals.net/…
  • Page 139
    Mesin 4JJ1-TC-136 SISTEM STARTING & CHARGING https://www.automotive-manuals.net/…
  • Page 140
    Mesin 4JJ1-TC-137 TEGANGAN ECM https://www.automotive-manuals.net/…
  • Page 141
    Mesin 4JJ1-TC-138 MASSA ECM https://www.automotive-manuals.net/…
  • Page 142
    Mesin 4JJ1-TC-139 GAUGE & LAMPU PERINGATAN https://www.automotive-manuals.net/…
  • Page 143
    Mesin 4JJ1-TC-140 A/C CONTROL, GLOW CONTROL & NEUTRAL SWITCH https://www.automotive-manuals.net/…
  • Page 144
    Mesin 4JJ1-TC-141 LOKASI RELAY, FUSE & SLOW BLOW FUSE (RUANG MESIN) X1. Front Fog Light X2. Tail Light X3. Horn X4. Dimmer X5. Glow X6. Head Light X8. Starter X9. Condenser Fan X10. Starter Cut X-11. Heater X-12. ECM Main X-13.
  • Page 145
    Mesin 4JJ1-TC-142 LOKASI FUSE (CABIN) C-1. Starter (10A) C-2. Rear Wiper (10A) C-3. Elec. IG (10A) C-4. Turn (10A) C-5. Front Wiper (20A) C-6. Engine (10A) C-7. Back Up (15A) C-8. SRS (10A) C-9. TCM (10A) C-10. Meter (10A) C-11. Audio (10A) C-12.
  • Page 146
    Mesin 4JJ1-TC-143 LOKASI MASSA https://www.automotive-manuals.net/…
  • Page 147
    Mesin 4JJ1-TC-144 INSTRUKSI PERBAIKAN PENGGANTIAN ENGINE CONTROL MODULE (ECM)/ PEMROGRAMAN FUEL INJECTOR ID CODE & IMMOBILIZER Jika ECM harus diganti, isi program berikut HARUS di program ke dalam ECM baru. Fuel Injector ID Code Data (24, 0-9 atau A-F karakter untuk setiap fuel injector)
  • Page 148
    Mesin 4JJ1-TC-145 Mencatat dari setiap injector housing; 1. Lepas setiap fuel injector harness connector. 2. Catat semua nomor (24 angka) dari setiap fuel injector connector housing. 1. Fuel Injector ID Code 2. Fuel Injector Prosedur Pelepasan 1. Lepas kabel negatip battery.
  • Page 149
    Mesin 4JJ1-TC-146 Tidak ada masalah pada charging system. Semua masalah charging system harus diperbaiki sebelum memprogram ECM. Tegangan battery lebih besar dari 12volt tetapi kurang dari 16 volt. Battery harus di-charge sebe- memprogram ECM jika tegangan battery rendah. Battery charger TIDAK terhubung dengan battery kendaraan.
  • Page 150
    Mesin 4JJ1-TC-147 3. Pilih F0: Request Info. Jika sudah tersimpan di Tech 2, data akan muncul. Tech 2 meminta pengguna untuk menyimpan data ini “Keep Data” atau meminta informasi kendaraan baru dari control unit “Continue”. Jika tidak ada data dalam Tech 2, ia akan segera memulai identifikasi kendaraan.
  • Page 151
    Mesin 4JJ1-TC-148 5. Saat kekurangan data ditanya dalam “Validate Vehicle Data”, masukkan informasi yang benar. • Model • Model Year • Engine Type • Model Designator • Destination Code 6. Destination code dapat dibaca dari service ID plate pada engine compartment. destination code terlihat pada sisi kanan dari Body Type.
  • Page 152
    Mesin 4JJ1-TC-149 3. Pilih F1: Program ECU. OFF-kan semua peralatan kelistrikan, seperti headlight, room light atau peralatan aksesoris. Dan ON-kan kunci kontak. Kemudian, tekan tombol “Okay”. 4. Saat calibration file di-download, “Programming in Process” akan ditampilkan dan status dapat dilihat sebagai grafik.
  • Page 153
    Mesin 4JJ1-TC-150 9. Pilih F3: Download ID kemudian tekan Enter. 10. Setelah download selesai, OFF-kan kunci kontak selama 30 detik. 11. ON-kan kunci kontak. 12. Pilih F0: Injector ID Code kemudian tekan Enter. Pada saat ini, semua fuel injector ID code data yang di-download dapat verifikasi.
  • Page 154
    Mesin 4JJ1-TC-151 PENGGANTIAN FUEL INJECTOR/ PEMROGRAMAN FUEL INJECTOR ID CODE Prosedur Pelepasan 1. Lepas cylinder head cover. Lihat ke bagian engine mechanical. 2. Lepas baut engine oil gauge guide tube. 3. Kendorkan baut injection nozzle clamp dan lepas injection nozzle.
  • Page 155
    Mesin 4JJ1-TC-152 9. Kencangkan mur sleeve injection pipe (2) sesuai torsinya. Torsi pengencangan: 30 N⋅m (3.1 kg⋅m / 22 lb ft) 10. Kencangkan baut clamp sesuai torsinya. Torsi pengencangan: 26 N⋅m (2.7 kg⋅m / 20 lb ft) 11. Kencangkan engine oil level gauge guide tube.
  • Page 156
    Mesin 4JJ1-TC-153 PENGGANTIAN FUEL SUPPLY PUMP Prosedur Pelepasan Kuras air pendingin mesin sebagian. Lihat ke bagian engine cooling. Lepas radiator upper hose. Lepas fan guide. Lepas cooling fan. Lepas A/C compressor drive belt. Lepas A/C compressor adjust pulley. Lepas battery.
  • Page 157
    Mesin 4JJ1-TC-154 21. Lepas timing chain cover upper (1) dan lower (2) 22. Tepatkan silinder No. 1 pada titik mati atas (TMA). Ketiga tanda goresan harus lurus. 23. Sementara lepaskan sprocket nut (1). https://www.automotive-manuals.net/…
  • Page 158
    Mesin 4JJ1-TC-155 24. Lepas timing chain tensioner (1) (2) (3). 25. Lepas timing chain tension lever pivot (1). 26. Lepas nut (3) and sprocket (2). 27. Timing chain pindahkan ke atas. 28. Beri tanda antara idle gear A dan supply pump gear.
  • Page 159
    Mesin 4JJ1-TC-156 29. Gunakan gear puller untuk melepas fuel supply pump gear. 30. Lepas fuel supply pump (1) dan supply pump bracket (2). 31. Lepas fuel supply pump (2) dan O-ring (1). Jangan menarik fuel supply pump high pressure pipe (3). Jangan menggunakan pipe sebagai pegangan saat membawa pump.
  • Page 160
    Mesin 4JJ1-TC-157 4. Pastikan bahwa fuel supply pump camshaft key berputar ke kanan dan horisontal. 5. Pasang fuel supply pump gear dan sprocket dikuti dengan timing gear chain dan nut. Kencangkan nut dengan tangan. 1. Timing Chain 2. Timing Mark 3.
  • Page 161
    Mesin 4JJ1-TC-158 7. Tahan cam (3) ke bawah. Masukkan plunger (2). Cantelkan pin pada hook untuk menahan plunger pada tempatnya. 1. Pin 2. Plunger 3. Cam 4. Body 5. Hook 8. Pasang timing chain tensioner (1). Kencangkan baut sesuai torsinya.
  • Page 162
    Mesin 4JJ1-TC-159 11. Putar crank pulley dua putaran (720°CA). Ketiga tanda goresan harus bertemu. 12. Pasang cylinder head cover. Lihat ke bagian engine mechanical. 13. Berikan gasket cair (ThreeBond TB-1207C atau sejenis) pada timing chain cover upper. Pasang cover 5 menit setelah pemberian gasket.
  • Page 163
    Mesin 4JJ1-TC-160 19. Kencangkan fuel rail bracket dan fuel rail sesuai dengan torsinya. Torsi pengencangan: 25 N⋅m (2.5 kg⋅m / 18 lb ft) (Sisi Atas) Torsi pengencangan: 20 N⋅m (2.0 kg⋅m / 14 lb ft) (Sisi Bawah) 20. Kencangkan vacuum pipe (3) sesuai dengan torsi.
  • Page 164
    4JJ1-TC Engine-161 SERVICE SPECIAL TOOL (SST) Nama SST Nomor Part SST Gambar SST Penggunaan SST Valve Clearance Adjust Nut Wrench 5-8840-2822-0 Compression Gage 5-8840-2675-0 & & Gage Adapter 5-8840-2815-0 Engine Hanger 5-8840-2823-0 https://www.automotive-manuals.net/…
  • Page 165
    4JJ1-TC Engine-162 Gambar SST Penggunaan SST Nama SST Nomor Part SST Camshaft Gear Tool 5-8840-2591-0 Valve Spring Replacer 5-8840-2818-0 & & Pivot Assembly 5-8840-2819-0 Valve Stem Seal Installer 5-8840-2817-0 Injection Pipe Oil Seal Installer 5-8840-2820-0 Valve Guide Remover and Installer…
  • Page 166
    4JJ1-TC Engine-163 Gambar SST Penggunaan SST Nama SST Gambar SST Piston ring compressor 5-8840-9018-0 Pilot Bearing Remover 5-8840-2000-0 & & Sliding Hammer 5-8840-0019-0 Pilot Bearing Installer 5-8522-0024-0 Crankshaft Stopper 5-8840-0214-0 Oil Seal Installer 5-8840-2821-0 https://www.automotive-manuals.net/…
  • Page 167
    4JJ1-TC Engine-164 Gambar SST Penggunaan SST Nama SST Nomor Part SST Oil Seal Installer 5-8840-2360-0 Oil Filter Wrench 5-8840-0203-0 Cap Tester 5-8840-0277-0 & & Adapter 5-8840-2603-0 Fuel Pump Retainer Ring Remover 5-8840-2602-0 Connector Test Adapter 5-8840-0385-0 Digital Multimeter 5-8840-0285-0 https://www.automotive-manuals.net/…
  • Page 168
    4JJ1-TC Engine-165 Gambar SST Penggunaan SST Nama SST Nomor Part SST Tech 2 Kit Breaker Box Adapter Harness https://www.automotive-manuals.net/…

Instruction Manual Isuzu engine 6BG1.

Руководство на английском языке по эксплуатации и техническому обслуживанию двигателя Isuzu 6BG1.

  • Автор:
  • Издательство: Isuzu Motors
  • Год издания:
  • Страниц: 113
  • Формат: PDF
  • Размер: 9,5 Mb

Workshop Manual Isuzu engine 4J series.

Руководство на английском языке по техническому обслуживанию и ремонту двигателей Isuzu серии 4J.

  • Автор:
  • Издательство: Isuzu Motors
  • Год издания:
  • Страниц: 406
  • Формат: PDF
  • Размер: 9,1 Mb

Workshop Manual Isuzu engine 4JG1.

Руководство на английском языке по техническому обслуживанию и ремонту двигателя Isuzu 4JG1.

  • Автор:
  • Издательство: Isuzu Motors
  • Год издания:
  • Страниц: 225
  • Формат: PDF
  • Размер: 26,5 Mb

Workshop Manual Isuzu engine 6SD1T.

Руководство на английском языке по техническому обслуживанию и ремонту двигателя Isuzu 6SD1T.

  • Автор:
  • Издательство: Isuzu Motors
  • Год издания:
  • Страниц: 243
  • Формат: PDF
  • Размер: 30,4 Mb

Workshop Manual Isuzu engine C22NE/22LE/20LE.

Руководство на английском языке по техническому обслуживанию и ремонту двигателей Isuzu C22NE/22LE/20LE.

  • Автор:
  • Издательство: Isuzu Motors
  • Год издания:
  • Страниц: 510
  • Формат: PDF
  • Размер: 5,9 Mb

Двигатели Isuzu 4JJ1/4JK1.

Руководство по техническому обслуживанию и ремонту + каталог расходных запчастей двигателей Isuzu моделей 4JJ1 и 4JK1 и их модификаций.

  • Автор:
  • Издательство: Легион-Автодата
  • Год издания:
  • Страниц: 200
  • Формат:
  • Размер:

Двигатели Isuzu серий 4H/6H.

Руководство по техническому обслуживанию и ремонту двигателей Isuzu 4HK1-T/4HK1-TC/4HL1/4HL1-TC/6HH1/6HK1-TC/6HL1.

  • Автор:
  • Издательство: Легион-Автодата
  • Год издания:
  • Страниц: 464
  • Формат:
  • Размер:

Руководство по ремонту и ТО двигателей Isuzu серий 4B/4H/6B.

Руководство по техническому обслуживанию и ремонту двигателей Isuzu 4BB1/4BD1/4BD1-T/4BG1/4BG1-T/4HF1/4HG1/6BB1/6BD1/6BD1-T/6BG1/6BG1-T.

  • Автор:
  • Издательство: Легион-Автодата
  • Год издания:
  • Страниц: 148
  • Формат:
  • Размер:

Руководство по ТО двигателей Isuzu 4LE1T/4LE1NA.

Руководство на английском языке по техническому обслуживанию двигателей Isuzu 4LE1T и 4LE1NA.

  • Автор:
  • Издательство: Isuzu Motors
  • Год издания:
  • Страниц: 126
  • Формат: PDF
  • Размер: 1,6 Mb

Устройство, ТО и ремонт двигателей Isuzu 4JX1.

Руководство по техническому обслуживанию и ремонту двигателя Isuzu 4JX1.

  • Автор:
  • Издательство: Легион-Автодата
  • Год издания:
  • Страниц: 53
  • Формат:
  • Размер:

Устройство, ТО и ремонт двигателей Isuzu серии 4J.

Руководство по техническому обслуживанию и ремонту двигателей Isuzu 4JA1/4JB1/4JB1-T/4JB1-TC/4JC1/4JG2/4JG2-TC.

  • Автор:
  • Издательство: Легион-Автодата
  • Год издания:
  • Страниц: 184
  • Формат:
  • Размер:

Доп информация

ISUZU-CLUB

ISUZU CLUB — Интернет-магазин автозапчастей

Москваул.Адмирала Лазарева, д.34

8 (968) 913-04-81info@isuzu-club.netПн. — Пт. 10:00-19:00

г. Москва, ул.Адмирала Лазарева, д.34ISUZU-CLUB

RUB

Note for Owners:

Guidesimo.com webproject is not a service center of Isuzu trademark and does not carries out works for diagnosis and repair of faulty Isuzu 4JJ1-TC equipment. For quality services, please contact an official service center of Isuzu company. On our website you can read and download documentation for your Isuzu 4JJ1-TC device for free and familiarize yourself with the technical specifications of device.

More Engine Devices:

  • Honda CRF 150RB

    This manual should be considered a permanent part of the vehicleand should remain with the vehicle when it is resold.This publication includes the latest production information availablebefore printing. Honda Motor Co., Ltd. reserves the right to makechanges at any time without notice and without incurring anyobligation.No part of this publication may be reproduced without writtenpermission.The ve …

    CRF 150RB Engine, 57

  • SH Engines PT12R01

    Thank you for choosing an SH .12 Pro Rear-Exhaust engine. All SHengines are designed for high power output and easy handling. TheSH .12 Pro Rear-Exhaust engines are designed specifically for 1/10thscale trucks and sedans, and feature dual ball bearing-supportedcrankshaft, ABC piston and sleeve, two-needle carburetor, pull-startassembly (where applicable), heat-dissipating cylinder head andsuperb …

    PT12R01 Engine, 6

  • Stobag MOVENO DWIR-E

    MOVENO DWIR-ETubular motorwww.stobag.comSonnen- und Wetterschutzlösungen Protections solaires et contre les intempériesAnweisungen und Hinweise für die Installation und die Bedienung Achtung: Für die Sicherheit von Personen ist es wichtig, sich an diese Anweisungen zu halten. Wichtige Anweisungen für die Sicherheit – aufbewahren! Instructions et avertissements pour l’installation et l� …

    MOVENO DWIR-E Engine, 40

  • Oriental motor BXM230

    1Introduction Before using the productOnly qualied personnel of electrical and mechanical engineering should work with the product.Use the product correctly after thoroughly reading the section «Safety precautions.» In addition, be sure to observe the contents described in warning, caution, and note in this manual.The product described in this document has been designed and manufac …

    BXM230 Engine, 8

Recommended Documentation:

Bookwinx

  1. Двигатели Isuzu 4JA1, 4JB1, 4JB1-T, 4JB1-TC, 4JC1, 4JG2, 4JG2-TC: Устройство, техническое обслуживание и ремонт

    [​IMG]

    Издательство: Легион-Автодата
    Жанр: Устройство и системы автомобиля

    Качество: Хорошее
    Страниц: 192
    Формат: pdf, fb2, epub

    В руководстве дается подробное пошаговое описание процедур по ремонту и техническому обслуживанию дизельных двигателей 4JA1 (2,5 л.), 4JB1 (2,8 л.), 4JB1-T (2,8 л.), 4JB1-TC (2,8 л.), 4JC1 (2,3 л.), 4JG2 (3,1 л.) и 4JG2-TC (3,1 л.), устанавливавшихся на: Isuzu Trooper, Isuzu Bighorn, Opel Monterrey, Isuzu MU, Isuzu Rodeo, Isuzu Faster, Isuzu Elf / Nissan Atlas, Isuzu N-series, а также китайских автомобили: FAW, Foton, Chang Feng, Great Wall, Tianma и различную спецтехнику. Издание содержит подробные сведения по ремонту и регулировке механизмов двигателя, систем смазки, охлаждения, турбонаддува, запуска и зарядки. Подробно рассмотрена конструкции различных ТНВД, процедуры разборки, ремонта и регулировки всех элементов топливной системы, и ремонт. Приведены характеристики для различных вариантов ТНВД. Представлены схемы электрооборудования двигателей и расположения компонентов электрооборудования на автомобилях. Приведены возможные неисправности и методы их устранения, сопрягаемые размеры основных деталей и пределы их допустимого износа, рекомендуемые смазочные материалы и рабочие жидкости. Книга предназначена для автовладельцев, персонала СТО и ремонтных мастерских.

    Вложения:

Поделиться этой страницей


Pirate Books

Двигатели Isuzu 4JA1, 4JB1, 4JB1-T, 4JB1-TC, 4JC1, 4JG2, 4JG2-TC: Устройство, техническое обслуживание и ремонт

Тема в разделе «Устройство автомобиля», создана пользователем AirFlow, 13 июл 2013.

  1. Двигатели Isuzu 4JA1, 4JB1, 4JB1-T, 4JB1-TC, 4JC1, 4JG2, 4JG2-TC: Устройство, техническое обслуживание и ремонт

    [​IMG]

    Издательство: Легион-Автодата
    Жанр: Устройство и системы автомобиля

    Качество: Хорошее
    Страниц: 192
    Формат: pdf, fb2, epub

    В руководстве дается подробное пошаговое описание процедур по ремонту и техническому обслуживанию дизельных двигателей 4JA1 (2,5 л.), 4JB1 (2,8 л.), 4JB1-T (2,8 л.), 4JB1-TC (2,8 л.), 4JC1 (2,3 л.), 4JG2 (3,1 л.) и 4JG2-TC (3,1 л.), устанавливавшихся на: Isuzu Trooper, Isuzu Bighorn, Opel Monterrey, Isuzu MU, Isuzu Rodeo, Isuzu Faster, Isuzu Elf / Nissan Atlas, Isuzu N-series, а также китайских автомобили: FAW, Foton, Chang Feng, Great Wall, Tianma и различную спецтехнику. Издание содержит подробные сведения по ремонту и регулировке механизмов двигателя, систем смазки, охлаждения, турбонаддува, запуска и зарядки. Подробно рассмотрена конструкции различных ТНВД, процедуры разборки, ремонта и регулировки всех элементов топливной системы, и ремонт. Приведены характеристики для различных вариантов ТНВД. Представлены схемы электрооборудования двигателей и расположения компонентов электрооборудования на автомобилях. Приведены возможные неисправности и методы их устранения, сопрягаемые размеры основных деталей и пределы их допустимого износа, рекомендуемые смазочные материалы и рабочие жидкости. Книга предназначена для автовладельцев, персонала СТО и ремонтных мастерских.

    Вложения:

Поделиться этой страницей

Понравилась статья? Поделить с друзьями:
  • Руководство по ремонту инструмента
  • Свч techno tmo 2502 dg инструкция
  • Гистанол нео от аллергии инструкция по применению
  • Как заменить слова под руководством
  • Touyinger q9 руководство